Git | Membuat Repositori
Solvedia - Well, Sebenarnya jika kita memiliki sebuah direktori dengan nama "projek-git" kemudian di dalamnya sudah menggunakan git, maka kita sudah memiliki repositroi yang bernama "projek-git".
Dalam bahasa indonesia, Repositori adalah gudang. Repositori sendiri merupakan istilah yang digunakan untuk direktori projek yang menggunakan Git.

owin
---
Dalam bahasa indonesia, Repositori adalah gudang. Repositori sendiri merupakan istilah yang digunakan untuk direktori projek yang menggunakan Git.
Langsung saja kita akan membuat Repositori...
(Baca Juga: Instalasi Git dan Persiapan Awal)
Membuat Repositori
Pembuatan repositori dapat dilakukan dengan perintah "git init nama-folder". Mari kita contohkan:
"git init projek-git"
Dengan menggunakan perintah tersebut, maka secara langsung Git akan membuat folder dengan bernama "projek-git". bila folder sudah ada, maka Git akan melakukan inisialisasi di dalam folder tersebut.
Dengan perintah "git init" akan otomatis membuat sebuah folder bernama ".git" di dalam projek kita. Folder ini akan digunakan Git sebagai database untuk menyimpan perubahan yang kita lakukan.
Folder ".git" harus mendapat perhatian khusus, karena kalau kita menghapus direktori ini, maka semua rekaman atau catatan yang dilakukan oleh Git akan hilang.
.gitignore
Ada sebuah file yang berisi daftar nama-nama file dan folder yang akan diabaikan oleh Git, nama filenya adalah ".gitignore".
Perubahan apapun yang kita lakukan terhadap file dan folder, bila sudah masuk ke dalam daftar ".gitignore" tidak akan dicatat oleh Git. Dengan adanya file ".gitignore" tidak akan memberatkan projek saat proses push/upload ke VCS pusat.
Langsung saja buat sebuah file bernama ".gitignore" dalam root folder projek/repositori kita. Dengan isi file sebagai berikut :
/vendor/
/cache/
Contoh file ".gitignore" seperti di atas, akan membuat folder "vendor" dan "cache" diabaikan oleh Git.
Pembuatan file ".gitignore" sebaiknya dilakukan di awal pembuatan repositori.
Contoh ".gitignore" pada projek-projek tertentu, dapat dilihat di repository ini https://github.com/github/gitignore.
Oke, sekian dulu untuk pembahasan kali ini terkait cara pembuatan repositori dan file ".gitignore". Pengguanaan file ".gitignore" memang belum dapat kita rasakan saat ini, karena kita belum membuat revisi apa pun. Kita akan Lanjutkan pembahasan di lain kesempatan mengenai Membuat Revisi.
Jika ada pertannyaan silahkan tinggalkan jejak komentar sobat di bawah. Terima Kasih,
Pembuatan file ".gitignore" sebaiknya dilakukan di awal pembuatan repositori.
Contoh ".gitignore" pada projek-projek tertentu, dapat dilihat di repository ini https://github.com/github/gitignore.
Oke, sekian dulu untuk pembahasan kali ini terkait cara pembuatan repositori dan file ".gitignore". Pengguanaan file ".gitignore" memang belum dapat kita rasakan saat ini, karena kita belum membuat revisi apa pun. Kita akan Lanjutkan pembahasan di lain kesempatan mengenai Membuat Revisi.
Jika ada pertannyaan silahkan tinggalkan jejak komentar sobat di bawah. Terima Kasih,