Notifikasi
Tidak ada notifikasi baru.

Git | Pentingnya Git bagi Programmer

Solvedia - Sebelum kita membahas lebih dalam, pada kesempatan ini kita akan mengenal terlebih dahulu apa itu Git. Secara Umum, Git bukanlah sebuah bahasa seperti halnya HTML,CSS atau Js bukan pula sebuah konsep atau aturan baku dalam pemrograman, melainkan salah satu tool yang sering di gunakan dalam proyek pengembangan software. bahkan menjadi tool yang wajib dipahami oleh programmer, karena sudah banyak digunakan di mana-mana.


Solvedia - Sebelum kita membahas lebih dalam, pada kesempatan ini kita akan mengenal terlebih dahulu apa itu Git.

Secara Umum, Git bukanlah sebuah bahasa seperti halnya HTML,CSS atau Js bukan pula sebuah konsep atau aturan baku dalam pemrograman, melainkan salah satu tool yang sering di gunakan dalam proyek pengembangan software. bahkan menjadi tool yang wajib dipahami oleh programmer, karena sudah banyak digunakan di mana-mana.


Mengenal Git


Git dikenal juga dengan distributed revison control (VCS terdistribusi), maksudnya penyimpanan database Git tidak hanya berada dalam satu tempat saja. Git juga tidak hanya digunakan untuk perorangan, beberapa orang pun dapat bekerja secara bersamaan mengerjakan kode proyek yang sama dan sobat masih memiliki kontrol penuh terhadap kode yang dikerjakan tersebut. Sobat dapat menambahkan kode yang ditambahkan oleh orang lain atau mengabaikannya sama sekali. Oleh karena itu Git sering digunakan sebagai pengatur dalam proyek kolaborasi dimana tidak hanya satu orang yang mengerjakan sebuah kode tapi beberapa orang sekaligus yang mengerjakan kode tersebut.

Git merupakan salah satu sistem pengontrol versi (Version Control System). Dibangun oleh Linus Torvald, orang yang sama dibalik Linux. Sistem pengontrol versi ini bertugas mencatat setiap perubahan pada file proyek yang dikerjakan oleh banyak orang maupun sendiri. Dan asiknya jika sobat merusak kode sehingga menimbulkan error pada aplikasi yang sedang di bangun, maka sobat dapat mengembalikan kode tersebut berdasarkan pada tanda/tanggal dimana kode masih normal, lebih mirip seperti restore point.

Sistem VCS Terdistribusi

Semua orang yang terlibat dalam proyek akan menyimpan database Git, sehingga akan memudahkan dalam mengelolah proyek baik online maupun offline.

Dalam Git sendiri terdapat merge untuk menggabungkan kode. Sedangkan pada VCS yang terpusat, database disimpan dalam satu tempat dan setiap perubahan disimpan di sana.

Sistem VCS terpusat

VCS terpusat memiliki beberapa kekurangan:
  • Tersimpan di satu tempat, nantinya akan jadi masalah jika server error.
  • Semua Tim harus terkoneksi ke jaringan untuk mengakses source-code
Maka, Git hadir untuk menutupi kekurangan yang dimiliki oleh VCS terpusat.

Apa yang dilakukan oleh Git?


Sebenarnya Git akan memantau semua perubahan yang terjadi pada file proyek, lalu menyimpannya ke dalam database.
Sebelum menggunakan Git:
Setelah menggunakan Git: 



Apa perbedaannya?
Saat kita ingin menyimpan semua perubahan pada file, biasanya kita membuat file baru dengan "Save as". Kemudian, file akan menumpuk dalam direktori proyek seperti pada ilustrasi di atas.

But, setelah kita menggunakan Git...
Hanya akan ada satu file dalam proyek dan perubahannya disimpan dalam database. Git hanya akan menyimpan delta perubahannya saja, dia tidak akan menyimpan seluruh isi file yang akan memakan banyak memori. Git memungkinkan kita kembali ke versi revisi yang kita inginkan.

Mengapa Git Penting Bagi Programmer?

Saat ini Git menjadi salah satu tool terpopuler yang digunakan pada pengembangan software open source maupun closed source. Jadi selain untuk mengontrol versi, git juga digunakan untuk kolaborasi.

Google, Microsoft, Facebook dan berbagai perusahaan raksasa lainnya menggunakan Git. So, buat sobat yang punya impian ingin bekerja disana, maka sobat harus bisa menggunakan Git.

Sepandai apapun #programmer, tidak akan bisa bekerja sendirian.

Selain itu, berikut ini ada beberapa manfaat yang akan sobat rasakan setelah mampu menguasai Git.
  1. Bisa paham cara kolaborasi dalam proyek.
  2. Bisa menyimpan seluruh revisi.
  3. Bisa mengetahui cara deploy aplikasi modern.
  4. Bisa ikut berkontribusi ke proyek open-source.
  5. dan sebagainya ...

What Next??

So, apakah sobat sudah mengenal Git?
Good job, selanjutnya yuk kita ikuti cara menggunakan Git secara step by step, sesuai dengan list berikut ini:

NB: Nah, kalau link di atas masih mati, berarti masih dalam draf. So, sering-sering dicek agar tidak ketinggalan update terbarunya ya. :D

Sumber:

Tools
owin
owin
Front-end web developer at